Medan, Delapanplus.com –
Zulkifli Syukur, Pelatih Tim Sepak Bola Sulteng untuk PON 2024, pasang badan bertanggung jawab atas aksi anak asuhnya. Namun, Zulkifli menegaskan kecamannya terhadap adanya kepentingan yang merusak sportifitas dan mentalitas bertanding dalam sepak bola yang terjadi dalam pertandingan itu.
“Permainan sepak bola bukan hanya tentang kalah dan menang, melainkan ada nilai – nilai sportifitas yang harus kita junjung bersama. Niat saya hanya satu, ingin menjadi bagian dalam pengembangan pesepak bola muda kita yang ada di Indonesia. Kasian kalau mental mereka kita rusah hanya karena sebuah kepentingan,” ujar Zulkifli Syukur dalam akun media sosialnya.
“Saya juga tidak bisa membenarkan tindakan yang dilakukan oleh pemain saya, tetapi patut kita lihat bagaimana hancurnya mental pemain kami sampai emosi mereka sudah tidak bisa terbendung lagi. Saya mewakili tim sulteng meminta maaf atas perlakuan pemain saya. Cukup saya yang disalahkan atas kejadian tersebut.”
“Semoga ini menjadi pelajaran bagi kita semua, terutama insan sepak bola yang menginginkan perubahan di dalam sepak bola Indonesia,” lanjutnya.
)*#ZulkifliSyukur#PONXXI