Anwar Fuady, Dul Muluk : Tahun Depan Bakal Buat Sekuel Baru Dul Muluk dan Dul Malik Lagi atau …. Dah deh Tonton Filmnya Dulu !

Jakarta, Delapanplus.com –

Anwar Fuady selaku tokoh Dul Muluk dalam Film Dul Muluk dan Dul Malik karya sutradara Aditya Gumay, mengungkapkan kemungkinan tahun depan akan dibuat sekuel baru film Dul Muluk dan Dul Malik atau … er ha esss …

Semoga ada film baru lagi dengan cerita yang berbeda namun tetap menggunakan bahasa daerah Palembang, ujarnya usai Nobar Film Dul Muluk dan Dul Malik bersama para tokoh nasional Sumatera Selatan dan juga para pemerannya, serta tentunya para undangan lainnya.

Sebelumnya dalam pembukaan Nobar ini, Film Dul Muluk dan Dul Malik menjadi impiannya, Anwar Fuady yang terwujud. Impian yang menjadi kenyataan karena saya sudah mempersiapkan dan memulainya sudah dari 20 tahun yang lalu.

Sebuah film yang mengangkat budaya dan menggunakan bahasa Palembang tetapi tidak meninggalkan kekiniannya dimana dalam film ini ada horor, komedi, drama, dan sosialnya, ungkap Anwar Fuady lagi.

“Mewujudkan film ini saya bekerjasama dengan Yacop Chandra dan film satu-satunya yang berbahasa Palembang sejak negara ini di proklamasikan. Semoga ini menjadi barometer untuk lahirnya film-film kekinian yang menggunakan bahasa daerah khususnya bahasa daerah Pslembang yang akan kita perkenalkan secara nasional maupun internasional. Sekaligus saya juga mengucapkan terima kasih kepada sutradara film ini yaitu Aditya Gumai dan juga PWPSS Persatuan Wanita Sumatera Selatan,” ujarnya.

Selain itu Anwar Fuady juga mengungkapkan mengapa memasang artis senior seperti meriam belina dll karena mereka sudah memiliki nama dan mampu memerankan karakter masing masing karena mereka aktor yang bukan abal-abal dan juga agar film ini lebih semarak.

Contoh kecerdasan seorang Meriam Belina dimana dia bisa dengan cepat mempelajari dan belajar dialek bahasa Palembang hanya dalam waktu dua hari, ini juga karena di aktris yang sudah berpengalaman.

Dan terpilihnya sutradara Aditya Gumay karena dialah satu-satunya sutradara yang mengerti bahasa Palembang dan juga dia mengerti budaya masyarakat Palembang. Karena budaya Palembang itu agak aneh dan saya memberikan angka 1 sampai 10 adalah angka 9 kepada Aditya Gumay dalam memvisualkan film Dul Muluk Dul Malik ini.

Sementara Susno Duaji berharap agar Anwar dua di diberi kesehatan dan umur panjang agar bisa makin produktif untuk membuat film-film yang menginspirasi terutama film-film berbahasa daerah khususnya bahasa Palembang.

Begitu pula, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi menambahkan bahwa film ini menjadi sesuatu yang berbeda karena seluruhnya menggunakan bahasa daerah Palembang dan itu perlu diberikan apresiasi. Selain itu adalah trik-trik atau cara yang digunakan dalam memvisualkan ini menjadi sebuah film yang menarik harus diacungi jempol.

Sementara Pj Gubernur Sumatera Selatan merasa bangga dengan adanya film Dul Malik Dul Muluk ini mengangkat budaya Palembang, Sumatera Selatan dan harapannya akan ada film-film baru yang juga mengangkat budaya Sumatera Selatan terlebih lagi film-film tersebut yang memproduksi adalah dari tangan dingin Anwar Fuady.

Lantas bagaimana Kita mengungkapkan kebanggaan juga, yakni tonton film Dul Muluk dan Dul Malik bersama keluarga dan juga pasangannya. Pingin meraso jadi uwong Palembang Tonton Film Dul Muluk Dul Malik, kisah seru sarat nasihat buat MangCik kepada cucunya, Dul Malik.

)**Don

By Redaksi

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *