delapanplus.com – Jakarta,

Inilah 8 olahan mie dari berbagai daerah Indonesia yang dipadukan dengan bumbu rempah Nusantara. Rempah-rempah yang menjadi ciri khas rasa daerahnya lewat cara tersendiri untuk mengolahnya dan menyajikannya. Ada yang dijadikan kuah bening, kental, hingga digoreng kering … yummy uhhh.

Dan Mie dengan olahan rempah dari setiap daerah di Nusantara Indonesia ini, kerap menjadi tujuan destinasi wisata kuliner wisatawan.

Mie Lethek Srandakan Bantul

Olahan mie tradisional asli Indonesia berasal dari Srandakan, Bantul, Yogyakarta. Mie satu ini terbuat dari bahan dasar tepung gaplek atau singkong kering yang dihaluskan, dan pembuatannya masih sangat tradisional. Dinamai Lethek karena warna mienya yang kusam, lantaran non pewarna apalagi pengawet.

Soal rasa, Mie Lethek memiliki tekstur mirip bihun, dan biasa disajikan dengan cara digoreng maupun berkuah. Saat disajikan Mie Lethek akan ditambahkan kuah kaldu ayam, telur, suwiran ayam, potongan kol dan tomat yang segar … waww.

Mie Aceh

Bisa dibilang, Mie Aceh jadi ikon kuliner nasional. Makanan khas Aceh ini terkenal dengan bumbu pedas dan rasanya yang sedap di lidah. Mie Aceh terbuat dari mie kuning yang ditumis dengan berbagai rempah dan irisan campuran cumi, udang, daging sapi, bahkan kepiting.

Ada beberapa varian Mie Aceh yang mudah kita temui, yakni Mie Aceh goreng, tumis, dan nyemek.

Dan dalam satu porsi Mie Aceh, kita juga akan diberikan emping, bawang goreng, perasan jeruk nipis, acar, dan taburan kacang goreng. Perpaduan rasa pedas, gurih, dan asam menyatu sempurna di lidah kita … hummm.

Mie Celor, Palembang

Ini olahan mie asli Indonesia dari Palembang, Sumatra Selatan, yuppps benerr … Mie Celor. Mie khas Palembang ini diolah dengan kuah rasa seafood yang sangat kuat. Lantaran kuah Mie Celor terbuat dari perpaduan kaldu udang, santan, telur, tepung terigu sehingga membuat teksturnya kental, dan rasa gurih abizzz…

Untuk topping, Mie Celor biasanya ditambahkan potongan telur rebus, udang, dan bawang goreng.

Mie Titi Makasar

Olahan mie asli Indonesia ini paling beda bentuknya dari mie lainnya. Pasalnya, mi yang berasal dari Makassar ini diolah dengan cara menggoreng kering mie kuning, sehingga bentuknya menyerupai sarang burung.

Saat disajikan, Mie Titi khas Makassar akan disiram kuah kaldu yang kental dan gurih. Tak lupa tambahan topping lengkap, berupa potongan ayam, sayuran hijau, dan bakso goreng. Tekstur renyah dari mie yang digoreng kering, berpadu dengan kuah kental dan tekstur daging yang lembut, dijamin bikin siapa pun yang mencicipinya ketagihan, deh … aheyyy…

Mie Tarempa, Kep.Riau

Pecinta olahan mie wajib mencicipi olahan mie asli Indonesia satu ini. Yakni Mie Tarempa berasal dari Kepulauan Riau. Tepatnya berada di kawasan Tarempa, Kabupaten Anambas. Walau begitu, Mie Tarempa juga mudah kita temukan di Batam dan Tanjung Pinang.

Sekilas, Mie Tarempa mirip Mie Aceh. Hanya saja perbedaannya terletak pada jenis mie yang digunakan. Mie Tarempa terbuat dari kwetiau yang digoreng dengan bumbu rempah. Mie Tarempa makin menggoda lidah, saat sudah matang ditaburkan suwiran ikan tongkol, tauge, dan telur, sehingga menciptakan cita rasa yang unik.

Mie Kocok, Bandung

Soal wisata kuliner, Bandung nampaknya selalu jadi pilihan yang utama. Termasuk mencari olahan mie asli Indonesia yang ueenakk. Lantaran di Bandung ada Mie Kocok dengan cita rasanya yang gurih dan sedap.

Disebut Mie Kocok, lantaran saat merebus mie dimasukkan ke dalam wadah berlubang, kemudian dikocok-kocok hingga matang. Mie Kocok pun disajikan dengan potongan kikil sapi, bakso, tauge, taburan bawang goreng dan seledri. Kemudian disiram kuah bening yang terbuat dari kaldu sapi.

Mie Ongklok, Wonosobo

Mie Ongklok termasuk olahan mie asli Indonesia yang cukup unik. Mie tradisional ini berasal dari Wonosobo, tepatnya daerah Dataran Tinggi Dieng. Nama ongklok sendiri berasal dari alat penyaring mi yang terbuat dari keranjang anyaman bambu.

Keunikan Mie Ongklok dari kuah kaldu berwarna cokelat yang kental. Kuah ini berasal dari campuran tepung kanji yang disebut Lo. Lalu ditambahkan ketumbar, lengkuas, ebi, garam, dan gula jawa. Itulah yang membuat mi ongklok sedikit manis, dan untuk menambah rasa gurih biasanya mie khas Wonosobo ini disajikan dengan sate daging sapi.

Mie Cakalang, Manado

Tak kalah lezatnya pula, olahan mie asli Indonesia yang patut dicicipi berikutnya berasal dari Manado, yakni Mie Cakalang. Pastinya olahan mie ini memiliki aroma ikan yang sangat tajam. Sebab, Mie Cakalang berasal dari mie kuning yang diberi topping Cakalang Fufu atau Cakalang Asap khas Manado.

Hal unik lainnya dari Mie Cakalang terletak pada kuahnya yang tidak mengandung unsur ikan sama sekali. Melainkan hanya dibuat dari bahan dasar merica dan bawang putih. Untuk menambah kenikmatan, Mie Cakalang kerap ditambahkan sambal roa, sambal bakasang, atau sambal merah. Aroma asap dari Cakalang Fufu dijamin bikin ngunyah terus!

Jadi, olahan mie mana saja yang belum anda cicipi … jangan lupa untuk mencobanya yaaa …

)**Nawasanga

By Redaksi

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *