Banjarnegara, Delapanplus.com –
Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gunawan Suswantoro membuka kegiatan Tarkam Kemenpora di Balai Budaya Banjarnegara, Jawa Tengah.
Dan perlu diketahui, Menpora Dito Ariotedjo sesuai arahan Presiden Joko Widodo untuk terus menggelorakan kegiatan olahraga masyarakat di kampung – kampung. Dan kegiatan olahraga masyarakat yang menjadi program unggulan Kemenpora adalah Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam).
Tarkam di Banjarnegara ini, dibuka dengan Senam Refleksi yang diprakarsai Senam Tera Indonesia, mempertandingkan 4 cabang olahraga yaitu Senam, Atletik, Bulu Tangkis dan Bola Volley.
“Tarkam ini program yang diamanahkan dari Presiden Jokowi ke Mas Menpora saat pertama kali dilantik. Mengapa Tarkam? Karena Presiden ingin seluruh warga masyarakat Indonesia bugar. Kita memiliki penduduk 200 juta lebih, tetapi untuk menghantarkan atlet menuju kancah dunia masih sulit sekali,” ujar Sesmenpora, Gunawan Suswantoro.
Perlu diketahui, pada gelaran Tarkam kali ini, olahraga senam menjadi cabang olahraga yang istimewa karena Kemenpora bekerjasama dengan Kemenkes mensosialisasikan Senam SKJ 2022 dan Senam Kesehatan. Senam SKJ 2022 merupakan inovasi senam dari Kemenpora dan Senam Kesehatan dari Kemenkes.
“Salah satu cabang olahraga yang dapat membugarkan masyarakat dan bisa membudayakan olahraga dengan mudah yaitu cabang olahraga senam. Mengapa? Karena sangat mudah untuk kita mengumpulkan masyarakat untuk olahraga, untuk bergerak yaitu dengan senam,” kata Ketua Tim Kesehatan Olahraga Kemenkes RI dr. Ari Setyaningrum, yang menjelaskan kelebihan dari olahraga senam ini.
Sesmenpora berharap dari Tarkam ini kita bisa mendapatkan bibit – bibit atlet dari tingkat Kecamatan yang bisa kita hantarkan ke kancah internasional dan dunia.
dr. Ari Setyaningrum pun berpesan, “Semoga kedepannya tidak hanya saat adanya kejuaraan Tarkam saja tapi semua kondisi dan situasi dimanapun dan kapanpun kita bisa olahraga, bergerak dan bugar,” lanjutnya.
Turut hadir dalam acara Pembukaan Tarkam antara lain Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Lanjut usia Kemenkes RI, para Forkopimda, para Camat di 20 kecamatan dan kepala Puskesmas se-Kabupaten Banjarnegara.
)**Yuri Pribadi
